Khidmat Transkrip Prosiding Mahkamah

Salam...actually, this one is more likely macam iklan secara tak sengajalah ya.
Pada encik-encik dan puan-puan peguam di luar sana, yang mungkin terbaca entry saya ini, saya dengan berbesar hati buat iklan ini ya...

-Saya menawarkan perkhidmatan mentranskrip prosiding kes-kes Mahkamah bagi seluruh Malaysia.

-Transkrip adalah dari CD-Rom/DVD-Rom yang dibekalkan oleh pihak Mahkamah ke bentuk microsoft words

- Transkripsi adalah diperakui

- Harga yang murah dan berpatutan dikenakan bagi setiap perkhidmatan (boleh dirundingkan)

p/s: - able to transcript from both languages English and Malay.

- Sebarang pertanyaan boleh e-mail kepada saya di:-
i) jaharatunnur@yahoo.com 
ii) Zaleha Ismail (fb) 
iii) SMS - 012-3478986

Ayah

Baru aku perasan, raya kali ni aku langsung tak ambil gambar bersama ayah! Kalau tidak tu banyak juga kami anak-anak perempuan ayah yang suka menempel dan bergambar dengan ayah sampai ayah naik rimas. Terutama kakak aku si Kak Ilah tu.

Korang kalau ada ahli keluarga yang nak meninggal, korang perasan tak apa-apa tanda sebelum dia pergi meninggalkan kita selama-lamanya? Macam aku, satu atau dua hari sebelum ayah meninggal, ada juga aku terfikir something bila bulu mata aku yang sebelah kiri luruh. Ada terdetik di hati aku, aku nak menangis ni...tapi aku buang jauh-jauh perasaan tu sebab aku tak mahu terikut-ikut dengan benda macam ni.

Lepas tu anak saudara aku pula, mengikut cerita kakak aku (mak dialah), dia mimpikan ayah aku memanggil dia malam sebelum ayah aku meninggal hari tu. Lepas itu emak saudara aku (adik ayah) pun mimpi juga terlihat satu jenazah yang lengkap berkapan beberapa hari sebelum tu.

Agaknya Allah SWT cuba memberi kita satu isyarat. tapi kita sebagai manusia, kita tidak tahu dan faham maksudnya.

Tapi semasa emak aku nak meninggal dulu, hari emak aku meninggal, loket kesayangan aku, yang arwah mak beli di Mekah, jatuh batunya secara tiba-tiba. Waktu tu aku memang sudah terdetik di hati, something is going with my beloved mother...aku juga mimpi arwah mak aku berjalan menaiki tangga ke arah satu kawasan yang putih bersih...wallahualam...semua itu adalah petunjuk dari Allah SWT

Apapun, terus-terang aku katakan di sini, sebenarnya sejak akhir-akhir hayat ayah, aku selalu berdoa kepada Allah SWT agar andai masanya telah tiba bagi ayah untuk kembali menemui Ilahi, permudahkanlah ayah melalui perjalanan itu. Bukanlah aku biadap, tapi aku kasihan melihat ayah menderita sakit yang agak lama. Namun aku faham, sakit itu adalah satu kifarah dari Allah SWT. Semoga roh ayah tenang dan ditempatkan di samping hamba-hambaNya yang beriman dan beramal soleh...aku sayang ayah

Antara gambar ayah tahun ni...semua ini bakal menjadi kenangan kami semua anak-anak ISMAJA. Masa ni ayah masih boleh duduk dan berbual dengan kami. Tapi dua atau tiga bulan sebelum puasa, ayah memang semakin tidak sihat, dan keluar masuk wad. 

Oh ya, kepada semua doktor pakar di Metro Hospital Sg Petani, Hospital Pantai Sg Petani terutamanya doktor-doktor pakar di Wad ICU Kedah Medical Center(KPJ) serta kakitangan, terima kasih atas budi dan jasa anda merawat ayah semasa hayatnya. Anda semua sentiasa dalam doa kami sekeluarga.

Assalamualaikum!!!

97% muslim yang kita jumpa bila disebut:
"Wei, Ina kirim salam."

Akan dijawab.
"iya ke?WA'ALAIKUMUS SALAM."

Ok...Nmpk mcm tak da masalah kan? Tertanya2 kan apa masalahnya kan? Ya. Memang ada masalah... =.=''

Sebenarnya, jelas di dalam hadis Nabi SAW, nabi mengajarkan apabila salam itu disampaikan melalui posmen (org tengah) maka jawapan yg diberi kepada kiriman salam tu bukannya, 'waalaikumussalam'

tapi.....

'wa'alaika wa'alaihissalam'

Sebab apa?

Nur suruh Manal kirim salam kat Ina.

Ina jwb " wa'alaikumussalam "

Sdgkan:-

Wa'alaikumussalam = selamat sejahtera ke atas KAMU

jadi salam Nur kpd Ina tak terjawab kan? sbb Ina doakan salam tu kepada MANAL .

SEDANGKAN MANAL TU ORANG TENGAH..

Manakala:-

Wa'alaika wa'alaihissalam = dan juga kepada KAMU dan juga kepada DIA selamat sejahtera.

Maka salamnya terjawab.... ^_^

Indahnya Islam...

Note: hukum memberi salam itu sunat,tapi menjawab itu wajib..jadi kalau salah jwab,bermakna MASIH BELUM JAWAB (:

Note: Setiap hari, masih banyak ilmu yang perlu kita terokai dan belajar.  Pada yang sudi berkongsi ilmu dan pengetahuan bagi tujuan kebaikan semua...terima aksih dan alhamdulillah...

sumber: FB

Sedekah dan Doa Untuk Ahli Kubur

Sumber: Ahmadhumaizi.blogspot

: - Artikel ini dipetik dari kitab Manâzilul âkhirah karya Syeikh Abbas Al-Qumi. Semoga ianya menjadi panduan keinsafan untuk kita semua. Insya Allah.

Alam Barzakh adalah satu perjalanan Akhirat ketiga yang menakutkan. Tentang alam Barzakh banyak disebutkan di dalam Al-Qur’an dan hadis, tersurat dan tersirat. Di dalam Al-Qur’an Allah swt berfirman:

وَمِنْ وَرائِهِمْ بَرْزَخٌ إلى يَوْمِ يُبْعَثُون

“Dan di belakang mereka ada Barzakh sampai hari kiamat.” (Al-Mukminun: 100).

Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Demi Allah, yang kutakutkan atasmu adalah alam Barzakh.” Sahabatnya bertanya: Apakah Barzakh itu? Beliau menjawab: “Alam kubur sejak kematian hingga hari kiamat.” (Al-Bihar 6: 267)

Panggilan Sedih Penghuni Kubur

Di dalam kitabnya Lubb al-Lubab Ar-Rawandi mengatakan:

Dalam suatu riwayat dikatakan bahwa orang-orang yang telah meninggal, mereka datang setiap Jumaat pada bulan Ramadhan. Mereka berdiri dan masing-masing mereka memanggil dengan suara sedih dan menangis:

“Wahai keluargaku, wahai anak-anakku, wahai kerabatku, sayangi aku dengan sesuatu semoga Allah menyangimu. Ingatlah kami, jangan lupakan kami dengan doa. Sayangi kami dan keterasingan kami. Kami telah diabadikan di penjara yang sempit, kesedihan dan penderitaan yang lama masanya. Maka sayangi kami, jangan bakhil kepada kami dengan doa dan sedekah untuk kami. Semoga Allah menyayangi kita sebelum kalian seperti kami.
Alangkah sedihnya kami! Kami sebenarnya mampu sebagaimana kalian mampu.
Wahai hamba-hamba Allah, dengarlah bicara kami, jangan lupakan kami, kerana kalian pasti akan mengetahui dan merasakan besok. Infakkan apa yang kalian miliki. Dahulu kami juga miliki, tetapi kami tidak menginfakkan di jalan ketaatan kepada Allah, kami menahannya di jalan kebenaran, sehingga kurnia itu menjadi malapetaka bagi kami dan bermanfaat bagi orang lain. Sayangi kami walaupun dengan satu dirham, sepotong roti atau segelas minuman.”
Kemudian mereka memanggil: “Cepatlah kalian menangisi diri kalian, menangisi segala yang tidak bermanfaat bagi kalian sebagaimana kami menangisi diri kami dan segala yang tidak bermanfaat bagi kami. Bersungguh-sungguhlah kalian sebelum kalian seperti kami.”

(Mustadrak Al-Wasail 2: 162, bab 39, hadis ke 697)

Pentingnya Sedekah dan Doa untuk Ahli Kubur

Dalam kitab Jami’ul Akhbar disebutkan, sebagian sahabat berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Berikan hadiah untuk keluargamu yang telah meninggal.” Kami bertanya: Ya Rasulallah, apa hadiah untuk orang-orang yang telah meninggal? Rasulullah saw menjawab: “Sedekah dan doa.” Selanjutnya Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya setiap hari Jum’at arwah orang-orang yang beriman datang ke langit dunia vertikal dengan rumah mereka. Masing-masing mereka memanggil dengan suara yang sedih sambil menangis: Wahai keluargaku, wahai anak-anakku, wahai ayahku, wahai ibuku, wahai keluargaku, sayangi kami semoga Allah menyayangi kalian dengan apa yang telah dihadiahkan kepada kami. Celakalah kami, hisab (perhitungan) dibebankan pada kami, sementara yang memanfaatkan orang lain.

Mereka memanggil keluarganya: “Sayangi kami walaupun dengan satu dirham, atau sepotong roti atau sehelai pakaian. Semoga Allah memberi pakaian dari pakaian surga.”

Kemudian Nabi saw menangis, dan kami pun ikut menangis bersama Nabi saw, sehingga Nabi tidak mampu bercakap kerana banyaknya menangis. Kemudian beliau bersabda:
“Mereka adalah saudara-saudara kalian dalam agama. Mereka telah dihancurkan oleh tanah sesudah mereka memperoleh kebahagiaan dan kenikmatan di dunia. Mereka memanggil dengan kata-kata celaka dan penyelasan atas diri mereka. Mereka berkata: Celakalah kami, sekiranya apa yang kami miliki kami infakkan dalam ketaatan dan keredhaan Allah, nescaya kami tidak menyusahkan kalian. Kemudian mereka kembali dengan sedih dan menyesal. Kerana itu, segeralah kamu bersedekah untuk keluarga kalian yang telah meninggal.” (Jami’ul Akhbar: 169)

Dalam hadis yang lain disebutkan:
“Tidaklah kamu bersedekah untuk orang yang telah meninggal, kecuali malaikat  mengambilnya di puncak cahaya yang sinarnya memancar sampai ke tujuh langit, kemudian ia berdiri di tepi liang kuburnya seraya memanggil: Assalamu’alaikum wahai penghuni kubur, keluargamu memberikan hadiah ini untukmu, lalu penghuni kubur itu mengambilnya dan membawanya ke kuburnya, sehingga menjadi luaslah tempat pembaringannya.” Kemudian Imam (sa) berkata: “Ingatlah, barangsiapa yang menyayangi orang yang telah meninggal dengan sedekah, ia memiliki pahala di sisi Allah sama dengan pahala orang yang berperang di perang uhud; dan pada hari kiamat nanti ia akan mendapat naungan arasy Allah, hari tidak ada naungan kecuali naungan arasy. Dengan sedekah orang yang hidup, yang meninggal dapat diselamatkan.” (Jami’ul Akhbar: 169)

Dalam kitabnya Zadul Ma’ad Allamah Al-Majlisi berkata: Hendaknya yang hidup tidak melupakan orang-orang yang telah meninggal, kerana mereka sangat terbatas untuk memperoleh amal yang baik. Mereka mengharap dan mengintip kebaikan dari anak-anaknya, kerabat, dan saudara-saudaranya yang beriman. Khususnya doa-doa mereka dalam solat-soat malam mereka, sesudah solat-solat fardhu, dan doa-doa mereka di kuburan-kuburan suci. Hendaknya seorang anak mendoakan ayah dan ibunya lebih banyak daripada terhadap orang lain, dan beramal kebajikan untuk mereka.

Dalam suatu hadis dikatakan: “Sungguh ada seorang hamba yang tercatat sebagai anak yang berbakti kepada kedua orang tuanya ketika mereka masih hidup, kemudian keduanya meninggal, tetapi ia tidak melaksanakan apa yang mereka tinggalkan dalam agamanya dan tidak memohonkan ampunan untuk mereka, maka Allah azza wa jalla mencatatnya sebagai anak yang durhaka. Ada juga seorang hamba yang tercatat sebagai anak yang durhaka kepada kedua orang tuanya dan tidak berbakti kepada mereka ketika mereka masih hidup, tetapi setelah mereka meninggal ia melaksanakan apa yang mereka ditinggalkan dalam agamanya, dan memohonkan ampunan untuk mereka, maka Allah azza wa jalla mencatatnya sebagai anak yang berbakti.” (Al-Kafi 2: 163, hadis ke 21)

Di antara kebaikan yang terpenting bagi kedua orang tua dan seluruh kerabat yang telah meninggal adalah menunaikan perintah agama yang mereka tinggalkan saat hidupnya, melepaskan mereka dari hak-hak Allah dan mahluk-Nya, mengqadha’ apa yang mereka tinggalkan, haji dan seluruh ibadahnya, dengan cara membayar atau bersedekah.

Dalam riwayat yang shahih dikatakan bahwa Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) melakukan shalat untuk anak-anaknya setiap malam dua rakaat, dan untuk kedua orang tuanya setiap hari dua rakaat; pada rakaat yang pertama setelah Fatihah membaca surat Al-Qadar, dan rakaat kedua surat Al-Kautsat. (Al-Bihar 82: 63)

Umar bin Yazid berkata bahwa Imam Ja’far Ash-Shadiq (as) melakukan shalat untuk puteranya setiap malam dua rakaat, dan untuk orang tuanya setiap siang hari dua rakaat.” Kemudian aku bertanya kepadanya: Mengapa shalat untuk anak dilakukan di malam hari? Beliau menjawab: Karena permadani untuk anakku. (At-Tahdzib 1: 467, hadis ke 178)

Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata:

“Sesungguhnya seorang mayat yang berada dalam himpitan kubur, kemudian Allah meluaskan kuburnya dan memberikan kurnia kepadanya. Lalu dikatakan kepadanya: Kamu diringankan dari himpitan kubur kerana solat Fulan saudaramu untukmu. Kemudian ditanyakan kepada Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa): Bolehkah solat dua rakaat itu untuk dua orang? Beliau menjawab: Boleh.

Selanjutnya beliau berkata: “Sesungguhnya seorang mayyit, ia merasakan bahagia akibat kasih sayang yang dihadiahkan kepadanya dan permohonan ampunan untuknya, sebagaimana orang yang hidup bahagia dengan hadiah yang diberikan kepadanya. (Al-Faqih 1: 117, hadis ke 554)

Rasulullah saw bersabda:

يدخل على الميت في قبره الصلاة والصوم والحجّ والصدقة والبر والدعاء ويكتب أجره للذي يفعله وللميت

“Masuklah pada mayyit di kuburnya shalat, puasa, haji, sedekah, kebajikan, dan doa; dan pahalanya dicatat untuk orang yang melakukan dan juga untuk mayyit. (A-Faqih 1: 117, hadis ke 557)

Rasulullah saw juga bersabda:

مَنْ عمل مِنَ المسلمين عن ميت عملا صالحاً اضعف له أجره ونفع الله به الميت

“Barangsiapa dari kalangan muslimin yang melakukan amal soleh untuk orang yang telah meninggal, Allah melipatgandakan pahala baginya dan dengannya memberi manfaat pada orang yang telah meninggal.” (Al-Faqih 1: 117, hadis ke 556)

Dalam suatu riwayat dikatakan: Jika seseorang bersedekah dengan diniatkan untuk orang yang telah meninggal, Allah memerintahkan kepada malaikat Jibril agar datang membawa seribu malaikat ke kuburnya, dan masing-masing malaikat membawa tempat makanan dan berkata: “Salam atasmu wahai kekasih Allah, ini hadiah dari Fulan bin Fulan untukmu.”

“Kemudian bercahayalah kuburnya, dan Allah memberikan kepadanya seribu kota di surga, mengawinkannya dengan seribu bidadari, memberinya seribu pakaian yang baru, dan menunaikan baginya seribu keinginan.” (Al-Bihar 82: 63, hadis ke 7)

Innalillah...Ayah Telah Tiada @ 9 September 2012

Assalamualaikum...Hmm...rasanya sudah agak lama aku tak menjengah di sini. Rasa tak ada mood saja...
By teh way, untuk makluman semua, ketiadaan mood aku sejak kebelakangan ni sebab aku masih bersedih di atas kembalinya ayah tercinta Ismail bin Nik Din @ Mydin ke rahmatullah pada 9 September 2012 bersamaan 22 Syawal 1433 H sekitar jam 10.30 pagi.

Apa perasaan aku semasa mendapat perkhabaran tentang ketiadaan ayah? Aku agak terkejut namun aku redha. Sebab bagi aku ayah telah agak lama menderita sakit. kalau tidak silap aku sejak tahun 2011 lagi ayah sudah beberapa kali keluar dan masuk hospital. Yang terbaru ayah masuk hospital adalah beberapa hari sebelum umat Islam menyambut 1 Syawal lalu. Dengan penyakit kencing manis, jantung dan tekanan darah rendah serta buah pinggang, pada usia ayah yang menghampiri 84 tahun, kesemua penyakit tersebut sebenarnya makin melemahkan ayah. Tidak banyak yang dapat Doktor lakukan. Kerana kalau dibuat rawatan bagi penyakit kencing manis, akan ada pula effect kepada jantung, dan kalau dibuat rawatan untuk buah pinggang, tekanan darah ayah dan jantung juga akan menghadapi masalah...

Apapun, kami sekeluarga redha walaupun bersedih dengan pemergian ayah. Dan lagi, yang agak menyedihkan aku lagi...aku kini seolah-olah sebatang kara. Walau ada suami dan saudara mara yang lain yang sentiasa ada dan menyokong kami satu sama lain, tapi bila tiada ketua keluarga, orang yang paling berpengalaman dalam keluarga, orang tua yang harus kita ikut panduan dan nasihatnya...aku rasa sebahagian hidup aku agak kosong...tiada lagi tempat untuk kami anak-anak dan golongan muda ini untuk mendapatkan ansihat dan pandangan...

Ayah...banyak kenangan pahit manis kami bersamamu. Apatah lagi kami anak-anak gadismu. Yang pernah suatu masa dahulu cuba menunaikan segala impian dan harapanmu. Anak-anak gadismu yang telah betah hidup dalam pantauanmu. Banyak sungguh kenangan yang kau tinggalkan untuk kami, sebagaimana arwah emak Chek Jahara binti Yaacob.

Bagi aku sendiri, dalam usia yang bakal menjangkau 40 tahun tidak berapa lama lagi, hidup dan menjadi zuriatmu penuh warna warni. Banyak keringat, wang ringgit dan tenaga yang kau curahkan dalam membesarkan aku dan saudara-saudaraku. Sukar untuk kami membalasnya ayah biar dengan segunung emas dan intan sekalipun. Budi dan jasamu ayah, akan kami kenang sehingga terputusnya nafas ini. Hanya Allah SWT yang mampu membalaskannya...

Doaku hanya untukmu emak dan ayah. Dalam setiap deruan nafas dan kerdipan mata ini, kenangan bersama kalian tidak akan pernah padam walau seketika. Kalian insan yang paling kusanjung, jasa-jasamu ku bawa mati.

Terima kasih untuk kasih sayang, wang ringgit, pengorbanan dan jasamu selama 38 tahun 6 bulan lebih yang telah engkau sumbangkan dalam membesar dan mendidik aku sehingga hari ini. Aku hanya mampu berdoa untuk kesejahteraan ayah di sana. Yang pasti, aku tidak akan pernah menoktahkan ingatanku pada kalian sampai bila-bila, sehingga nafas dan jasadku bercerai di ambil kembali olehNya.

Ya Allah Ya tuhanku, peliharalah kedua ibu dan bapaku sebagaimana mereka menjaga aku sewaktu aku kecil dahulu. Tempatkanlah mereka disamping hamba-hambaMu yang beriman dan beramal soleh. Permudahkanlah mereka di alam sana dan rahmatilah mereka Ya Allah...Amin Ya Rabbal Alamin

Kelihatan Sama Tapi Berbeza Maksudnya

Dapat post ni kat satu entry fb...aku akuilah aku ni bukan orang yang bijak pandai...bila terpandang gambanr ni aku pun jadi agak terkejut, confius dan bersyukur...sekurang-kurangnya aku belajar satu ilmu baru setiap hari dengan melayari fb...

Dari segi sebutan aku tak tahu pula macamana sebutannya...sebab kadang-kadang ada juga aku tengok orang eja amen...

So kalau tengok di atas, maksudnya kita kalau sedang berdoa mesti sebut perkataan yang ke-4. Mungkin harkatnya berbeza...wallahualam

Ini perkataan Arab...kalau perkataan dalam Bahasa Melayu dengan Bahasa Inggeris pun banyak yang kedengaran sama tapi berbeza maksudnyakan? Macam kat bawah ni:-

1. Sepak/tampar - sepak bola
2. Celup (memasukkan sesuatu makanan dalam air macam makan biskut oreo tu)  - celup (tiruan - tayar  
celup)
3. Kelas (bilik darjah) - kelas/darjat
Actually ada banyak lagikan terutamanya kalau kita dengar loghat-loghat negeri...

Kalau Bahasa Inggeris pula, pun banyak juga...antaranya:-
1. Fine - find
2. Common - command
3. Heal - hill
4. Land - lend
5. Lead - lid
Dan sebagaimana tadi...ada banyak lagi perkataan yang kedengaran sama tapi berlainan maksudnya...

Jamuan Raya/Tahunan KMKL 2012

Apa akui nak cerita tentang majlis ni ya...Hmmm...actually majlis ni sedang berlangsung sekarang di lobi aras 1 dan aras 2 kat KMKL ni...

Mesti korang tertanya-tanya kenapa aku dok sibuk menulis kat blog ni padahal orang lain dok meriah menjamu selera kat jamuan tu...Tak apalah...aku pun dah makan tadi di KL International Hotel sempena jamuan raya Cuepacs...

Lagi pun sakit hatilah dengan perangai double standard yang diamalkan kat sini...Sebelum tu aku minta maaf banyak-banyak dahulu sebab apa aku nak suarakan ni sebenarnya hanya apa yang aku fikirkan...tak ada niat nak sakitkan hati siapa-siapa pun...mungkin suara kecil aku ni boleh dijadikan panduan suatu masa nanti...dan dipertimbangkan...

Kat opis aku ni...staf memanglah ramainya...termasuk dengan officer lagi...mahu dekat beratus-ratus orang...okaylah opis aku ni memang besarkan dan penting dalam Malaysia ni...ahaks...

Apa yang korang fikir bila sebut tentang jamuan raya? Bagi aku jamuan raya adalah satu majlis di mana kaum keluarga berkumpul, beramah mesra antara satu sama lain...itu kalau family...kalau di opis...kita still satu family bukan? Objektif buat majlis ni adalah untuk beramah mesra antara kakitangan dan pegawai. Kalau sebelum ni kita tak kenal kalau bersentuh bahu, sekurang-kurangnya dengan adanya majlis jamuan raya...kakitangan dan pegawai dapat berkenalan dan bermesra. Bila hubungan antara pegawai dan kakitangan mesra, baik...barulah prestasi kerja dapat ditingkatkan...

Tapi apa yang aku perhatikan dalam jamuan kat opis aku ni...wujudnya double standard walau pun dalam majlis yang sepatutnya mengeratkan lagi ukhuwah kalau pun tidak sesama kakitangan dan pegawai, tapi mengeratkan hubungan dan ukhuwah antara sesama Islam.

Di majlis ni, meja pegawai dan kakitangan diletakkan secara berasingan. Pegawai di aras 1 dan kakitangan di aras 2. Apa semua ni? Idea bangang sapa pun aku tak tahu yang nak buat benda macam ni. Memang staf hanya mengeluarkan sumbangan yang sedikit untuk majlis tersebut. Tapi itu berpadanan dengan jumlah pendapatan yang mereka terima. Tapi masalahnya, bukanlah staf bawahan ni mengharapkan sangat nak makan banyak-banyak. Yang kami inginkan adalah penerimaan dan kemesraan yang boleh dieratkan antara kakitangan dan pegawai.

Itu aku belum cerita lagi tentang sikap segelintir pegawai yang bertugas macam pak pacak kat aras 2 yang muka masam macam longkang. Dalam Islam pun dah kata, senyum tu satu sedekah. Tak susah pun nak dapat pahala dan nak tambah kawan. Just senyum sahaja...Lagi pun, kakitangan ni bukanlah budak-budak lagi. Tak perlulah kami dilayan bagai budak tadika.

Apa yang lebih menyedihkan, aku tengok MC/juru acara majlis bercakap dari atas tangga kat tengah-tengah lobi antara aras 1 dan aras 2. Dari manalah mereka belajar protokol tu. Sebab para VVIP dan VIP duduk di meja di aras 1. Kami pula duduk di aras 2. Bila MC bercakap, aku ternampak ada beberapa VIP yang tercangak-cangak mencari dari mana datangnya suara MC tu...Lepas tu nampak sangatlah tidak sopan bila VVIP dan VIP tengah makan di bawah, kami yang di aras 2 dan MC serta penyanyi (?) dok ulang-alik kat situ sambil kesana kemari di atas kepala mereka semua tu.

Bab penyediaan meja buffet yang cipotet tu aku malas nak cakaplah...sebab target aku pergi majlis tu bukannya nak makan sangat pun. Aku pergi situ sebab inilah masanya aku dapat jumpa member-member dari division lain. Setiap tahun aku pergi majlis jamuan tahunan/raya, aku tengok majlis kali inilah yang paling worst...

Apapun, aku minta maaf kalau pendapat dan suara hati aku ni mendapat reaksi yang tidak menyenangkan hati. Sebab bagi aku, selagi kita berdiri di atas pendapat kita dengan sombong dan bongkak, tanpa memikirkan pendapat dan penilaian orang lain, tidak kira betapa tinggi atau rendah pun darjat dan status seseorang tu, siapalah kita. Setiap dari kita ada kekurangan. Apalah salahnya andai sesekali kita tunduk merenung pada hijaunya rumput di bumi dari terus merenung tinggi bulan di langit...takut-takut rumput pun mati, bulan pula gerhana...

Celebrating Hari Raya With Cuepacs at KLIH

Alhamdulillah...tadi pergi jamuan hari raya bersama Ceupacs di KL International Hotel. Setiap kesatuan dalam Ceupacs diminta menghantar 5 orang wakil ke jamuan tersebut. So dari kesatuan kitaorang, yang pergi adalah Malathi, Awais, K.Zu, aku dan Eric...1 Malaysiakan kesatuan kami ni? Semua kaum ada...

Kami sampai ke KLIH dalam pukul 11.30 macam tu...tengok dah ramai orang...gabra dan malu mak nak melangkah dik non kat dalam dewan banquet tu...macam semua mata memandang la pulak...(hekeleh...ni kes naik lift tekan sendiri tau...)

So aku malas nak cerita panjang...korang tengoklah sendiri gambar-gambar yang sempat aku snap ni...cuma nak bagitahu, antara VVIP yang hadir adalah KSN dll...aku pun dah tak ingatlah...frust tak dapat hamper cabutan bertuah...(wak lu siot la...takde rezeki aku...hehehe)

(yang pakai baju biru tu kalau tak silap aku dari Persatuan Perguruan tapi dari Sabah dan Sarawak)

 (sama ja cam kat atas tu cuma background tu ada perubahan sikitkan?...hahahha)

Gambar dengan presiden Cuepacs tak ada dalam kamera aku...semuanya dengan Malathi...nanti aaa...ko dapat aku upload kat sini...oh ya yang nampak botak (alalala lato' KSN...jangan mare...) 

 sebelah presiden Cuepacs tu Dato' KSN...actually meja aku dekat ja dengan meja depa...tapi akukan low profile...malu nak enterframe...

Tenet Dah Laju Sikit

Alhamdulillah...akhirnya...laju la sikit...dak la macam apa ke nama ntah...

Sebenarnya aku puasa hari ni. Puasa 6 di bulan Syawal. Baru 3 hari...ada lagi 3 hari...Ingatnya nak sambung lagi 3 hari minggu depan sebab esok ada function la kat opis dengan kat KL International Hotel...

So...sebelum tu ada juga confiuskan boleh tak puasa 6 secara berselang-selang hari ni...so aku pun godek sana sini mencari...dan aku dapati banyak/ramai yang menyatakan boleh...so kat bawah ni aku C&P satu post kat satu website iaitu portal Islamgrid.gov.my

Puasa Enam Boleh Gilir-gilir Atau Berturut-turut

Soalan

Asslammualaikum,

Saya ingin mengajukan beberapa soalan mengenai puasa enam:-

1) Adakah puasa enam mesti berturut-turut(direct 6hari)? atau boleh dilakukan selang-selang dalam bulan syawal?

2) Bolehkah puasa enam berserta puasa ganti(qada')? dan berserta sunat puasa hari isnin dan kamis?

3) Apakah niat puasa 6 berserta puasa ganti?

Jawapan

Wa'alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh,

1.         dalam Melakukan puasa sunat enam hari dalam bulan Syawal,  adalah terserah kepada anda sama ada hendak melakukannya secara berterusan ataupun secara selang seli (satu hari puasa dan satu hari tidak).

2.         Hukumnya harus bahkan setengah ulama' mengatakan sunat.

3.         Mengenai niat puasa tersebut, adalah memadai sekiranya anda hanya berniat dengan puasa qadha’ sahaja. Hal ini adalah kerana puasa qadha’ adalah puasa yang wajib, manakala puasa sunat yang hendak dilakukan adalah puasa yang tidak dituntut/diwajibkan.

Oleh sebab bertemu di antara puasa wajib dengan puasa sunat, maka mendahulukan perkara yang wajib adalah lebih utama. dansemoga dengan mengerjakan puasa wajib pada hari tersebut, Allah Subhanahu Wa Ta'ala turut menggurniakan fadilat puasa sunat kepada kita. Wallahu 'alam.

Okay kita tinggalkan tentang tu...sebenarnya aku saja je nak cerita...semalam masa berbuka aku buat pulut sekaya pantai timur/tok aji serban...hahaha...itu sebenarnya...apapun...dapat juga kita panduan tentang puasa 6 ni bukan?

Bersyukurlah

Korang pernah tengok tak gambar kat atas ni? Alah kan gambar ni sikit masa dulu famous gila kat FB. Penuh simbolik dan melankolikkan gambar ni...

Ya...kita sebagai manusia biasa ni, kadang-kadang kita tak pernah nak bersyukur dengan apa yang kita ada. Biasanya kalau sebut perkataan bersyukur ni...of courselah merujuk kepada rezeki yang kita perolehi dan kecapi. Kita tak pernah nak puas hati dengan apa yang kita ada. Ada lagi tu yang sanggup buat perbandingan dengan rakan taulan, jiran dan sesiapa sahaja.

Aku tabik spring toink-toink-toink pada orang yang sentiasa berusaha untuk maju dan sentiasa bersyukur dengan segala nikmat dan kejayaan yang dikecapi. Orang yang bersyukur, akan sentiasa berpuas hati dengan apa yang diberikan Allah SWT dan akan sentiasa berusaha lagi dan lagi dan lagi dengan rajinnya untuk terus menambah apa yang hanya ibarat sebutir telur ayam mampu menjadi berekor-ekor anak ayam. Yang pastinya tahu jalan dan rajin berusaha...Aku menyokong mereka 100% kerana itu sifat yang harus ada dalam diri kita. Tapi apa yang menjengkelkan aku ialah bila kita tidak mahu berusaha tetapi inginkan kejayaan setinggi KLCC...atau inginkan kesenangan setinggi puncak Everest...

Kalau kita malas berusaha, malas bekerja...janganlah kita harapkan rezeki yang secupak akan menjadi segantang...Baskin Robbins 1 scoop akan jadi 2-3 scoop..
.To......

Lepas tu bila dapat rezeki sikit...asyiiiikkk mengeluh. Bukannya nak tahu bersyukur...Ada yang lagi parah tu...siap salahkan takdir dan paling dahsyat...menyalahkan fitrah Allah SWT...nauzubillah hu min zalik...Tak tahu ke dorang bahawa Allah sentiasa bersama dengan orang-orang yang rajin berusaha dan bersyukur atas segala nikmat yang diberikan olehNya?

Surah Ali Imran: 145, “Dan Kami akan memberikan ganjaran untuk orang yangbersyukur.”

Surah Ibrahim: 7, “Kalau kamu bersyukur, nescaya Aku akan menambahkan kepadamu.”

Surah At-Taubah: 28, “Allah akan memberi kekayaan kepada kamu dengan kurniaNya jika Ia menghendaki.”

So, yang penting sekarang kita berusaha untuk maju dan kita sentiasa bersyukur dengan apa yang kita dapat. banyak atau sikit rezeki atau kejayaan yang kita perolehi...yang penting kita bersyukur kerana kita telah berusaha. Kalau rasa kurang, kita tambah usaha supaya kejayaan cemerlang menjadi hak milik kita dengan penuh keredhaan dari Allah SWT.

Tenet Slow Giler

Heeee...geram sungguh la dengan cik tenet aku sehari dua ni...

Lembab giler...kura-kura pun tak lambat camni
 

PSY - GANGNAM STYLE (강남스타일) M/V

Sekarang ni orang gila sungguh dengan gangnam style ni...so sebab tak mau ketinggalan, aku pun tururt terseret menengok menda alah ni...op...op...oppa gangnam style...giler apa...

Mungkin aku ketinggalan...tapi ntah apa yang menarik dengan tarian ni aku pun tak tau...apa yang membuat ianya menjadi kegilaan seluruh dunia...aku pun tak tahu...bukannya best pun...

Tapi ada satu yang aku suka tengok...actually bukan suka tengok tarian tu...tapi suka tengok kerjasama dan sifat bersatu dalam family yang tengah famous kat Malaysia sejak 1 Syawal aritu...iaitu anak cucu tok haroon...sebab aku rasa sedikit-sebanyak dorang membuatkan orang tertarikh nak google tarian psy gangnam style ni...tahniah la dekat dorang ye...

BAHAYA AIR MASAK KEPADA BAYI BAWAH 6 BULAN

Entry ni saya dapat ari FB ye...Untuk panduan kita semua terutama semua ibu dan bakal ibu...

Walaupun dah berkali2 di igtkan jgn beri bayi bawah 6 bulan minum air masak, 
namun masih ada ibu bapa yg masih amalkan beri air masak pd bayi mereka. Antara 

sbb desakan orang tua, nak kasi kuning si anak cepat baik, bilas tekak anak 
lepas minum susu, supaya anak senang buang air etc.

Kajian ini khas untuk bayi yang menyusu susu ibu sepenuhnya & yang menyusu
formula.

Semoga info2 ini dapat menyedarkan ibu bapa kenapa pemberian air masak tidak 
digalakkan kepada bayi berumur 6 bulan ke bawah.

Merencatkan Tumbesaran
Perut bayi sangat kecil. Apabila perut bayi telah dipenuhi air, bayi akan 
merasa kenyang dan kurang berminat untuk menyusu susu ibu. Akibatnya segala 
khasiat susu ibu tidak dapat diberikan secara optima kepada bayi. Ini boleh 
menjejaskan pertumbuhan dan kesihatannya kerana air tidak mengandungi sebarang 
khasiat. Di samping itu, kajian mendapati pemberian air glukos pada minggu
pertama kelahiran dikaitkan dengan kehilangan berat badan yang banyak lalu 
merencatkan tumbesaran.

Merencatkan Akal
Memberi air kepada bayi di awal kelahiran didapati meningkatkan tahap bilirubin 
di dalam darah. Menurut pakar Laktasi dari Kanada, Anne Kirkham, pemberian air 
akan memburukkan lagi keadaan bayi yang dierang jaundis (sakit kuning) sehingga
menyebabkan ‘kernicterus’ iaitu Terencat Akal’. Bayi juga akan menjadi bertambah
mengantuk dan lesu tidak bermaya.

Mengancam Nyawa
Air boleh membawa kuman. Ini menyebabkan bayi terdedah kepada cirit birit jika 
kebersihan tidak dititikberatkan. Pencemaran boleh berlaku di pelbagai peringkat,
seperti air diperolehi dari sumber yang tidak selamat ataupun bekas air dan 
puting yang tidak bersih. Air akan menghakis salutan pelindung penyakit yang 
dihasilkan oleh susu ibu dan ini akan mendedahkan bayi kepada pelbagai jangkitan.

Mengakibatkan Sawan Tarik
Air sangat berbahaya jika diberikan kepada bayi terutamanya yang berumur 
di bawah 5 minggu. Terlalu banyak minum air akan mencairkan garam di dalam darah bayi. 
Ini akan mengakibatkan suhu badan yang rendah, kembung atau sawan tarik. 
Sindrom ini dipanggil ‘Oral Water intoxication’.

Sebenarnya susu ibu sudah mencukupi untuk bayi tanpa perlu ditambah air atau 
cecair lain kerana susu ibu mengandungi 88% air. Kolostrum yang terhasil 
di awal penyusuan dapat membantu membersihkan perut bayi dan mengelakkan 
sembelit. Tiada air tambahan diperlukan untuk proses tersebut. Oleh itu..
beri bayi anda susu ibu sekerapnya

By: Islamic Articles

Jom Bersedekah

Saya dapat post ni di FB. Jom ramai-ramai kita bantu baby Taqhif. Semoga Allah Memelihara dan melindungi baby kecil ini

Maaf

*Kita MINTA MAAF .. Kita ULANG BALIK kesalahan kita.. dan kita minta maaf lagi, Lama-lama orang SAKIT HATI dan MEMBENCI DAN MENJAUHI diri mereka daripada kita..
=.=

* Tapi bila dengan ALLAH .. Kita buat salah dan kita BERTAUBAT.. kita ulang-ulang lagi buat kesalahan tersebut, dan ALLAH masih terus MENERIMA taubat kita...^_^



♥ Betapa ALLAH SAYANG kita, kita yg selalu TERLUPA akan hakikat tersebut.. KASIH SAYANG Allah melebihi MURKANYA..moga kita diberi PELUANG Kembali kepadaNYA Dalam keadaan DIA Redhakan..InsyaAllah 

Tabiat Perempuan Yang membawa Ke Neraka

As’salamualaikum . Cerita ni aku just C&P dari blogger ni Tokuban78′s Blog. Suatu peringatan yang baik untuk aku panjangkan lagi kepada semua wanita dan para isteri. Sebab kita selalu lalai (termasuk akulah ni) dan terlupa apa yang dilarang oleh Allah keatas kita kaum wanita hambaNya. Semoga kita semua tidak tergolong dalam kalangan wanita neraka...amin.

Sebagai peringatan untuk para wanita dipaparkan suatu peristiwa di suatu Eid, di mana seorang wakil telah dilantik dari kaum wanita untuk bertemu dengan Rasulullah SAW untuk meminta baginda SAW memberi ucapan khusus untuk kaum wanita. Baginda bersetuju dan menyuruh mereka berkumpul di Baabun Nisaa’. Setelah kaum wanita berkumpul, Bilal pergi memanggil Rasulullah SAW. Baginda pun pergi ke sana , dan memberi salam dan memberi tazkirah seperti berikut:

“Assalamu’alaikum, wahai kumpulan/kaum wanita. Wahai kaum wanita, Aku lihat kamu ini lebih banyak di neraka”.

Seorang wanita lalu bangun bertanya, “Apakah yang menyebabkan yang demikian? Adakah sebab kami ini kufur?’ Rasulullah SAW menjawab, “Tidak. Bukan begitu. Tetapi ada dua tabiat kamu yang tidak elok yang boleh menjerumuskan kamu ke dalam neraka:

• Kamu banyak mengutuk/menyumpah
• Kamu kufurkan kebaikan suami
Kemudian baginda SAW mengingatkan supaya:

• Banyak beristighfar
• Banyak bersedekah

Keterangan: Yang dimaksudkan dengan mengutuk/menyumpah ialah seperti contoh di bawah

Contoh 1 – Katakan kita lama menunggu bas. Tetapi bas masih tak kunjung tiba, akibat geram dan marah kita mungkin berkata, “Driver bas ni dah mampus agaknya.” Perkataan mampus itu termasuk dalam erti kata menyumpah. Lisan wanita memang terlalu cepat menyumpah. Kadang-kadang pakaian, perkakas rumah, hatta suami pun kena sumpah.

Contoh 2 – Tengah memasak gas habis. Kita mungkin berkata “Celaka punya gas. Masa ni jugak nak habis.” Yang dimaksudkan kufur di sini bukan kufur I’tiqad tetapi bererti tidak mengiktiraf Kebaikan di sini bermaksud tanggungjawab yang telah ditunaikan oleh suami.

Berkaitan dengan hal ini, Rasulullah pernah ditanya oleh seorang suami yang kurang faham apa yang dimaksudkan dengan ‘kufurkan kebaikan suami’.

Rasulullah SAW berkata,”Tidakkah pernah engkau jumpa, seorang isteri, jika seumur hidup engkau, engkau berbuat baik kepadanya, tetapi di suatu ketika, disebabkan dia tidak mendapat sesuatu yang dia kehendaki, maka dia akan berkata ,”Awak ini, saya tak nampak satu pun kebaikan awak”(Terjemahan langsung dari Arab).

 

[Dalam masyarakat kita kata-kata di atas mungkin boleh dikaitkan dengan perkataan seperti berikut:"Selama hidup dengan awak, apa yang saya dapat?".][Tak guna sesen pun']

Rasulullah SAW sambung lagi ,’Mana-mana isteri yang berkata, “Awak ini, saya tak nampak satu pun kebaikan awak”, maka akan gugur pahala-pahala amalannya.’ Saranan Rasulullah SAW yang seterusnya ialah menyuruh kaum wanita banyak beristighfar dan bersedekah, kerana ia dapat menyelamatkan kita dari dua perkara yang boleh menjerumuskan kita ke dalam api neraka seperti yang disebutkan tadi.

Fadhilat beristighfar:

a. Sabda Rasulullah SAW :

“Siapa yang melazimkan amalan istighfar 70 X sehari, dia tidak akan ditulis sebagai orang yang lupa (nyanyuk).” Sebelum nyanyuk di hari tua, amalkan sejak muda-muda lagi. Rasulullah SAW menganjurkan kita beristighfar 70 atau 100 kali sehari. Baginda sendirimelakukannya lebih dari 100 X sehari. Adalah diingatkan untuk mencapai target ini, eloklah kita menjadualkan amalan zikir ini dalam amalan-amalan harian kita.

b .Sabda Rasulullah SAW :

“Siapa yang melazimkan amalan istighfar, akan dikeluarkan Allah dari sifat ham dan hazan. Sifat ham bererti gelisah yang tidak menentu yang sering melanda kaum wanita. Sifat hazan bererti berdukacita”

c. Istighfar juga memurahkan rezeki.

Jangan dianggap rezeki itu hanya dalam bentuk wang ringgit atau harta benda.Tetapi ia juga termasuk kesihatan, umur, kasih sayang dan anak-anak. Sedekah tidak semestinya dalam bentuk wang ringgit. Sedekah juga termasuk:

d. Tuturkata/percakapan yang baik.

Yang paling utama ialah terhadap keluarga sendiri. Ertinya tidak menyakitkan hati. Inilah rahsianya bagaimana hendak menambat hati suami. Diriwayatkan, Saidatina Khadijah ra, isteri Rasulullah SAW yang pertama, tidak pernah menyinggung hati Rasulullah walau sedikit pun. Sepanjang hayat baginda SAW, hati baginda dipenuhi dengan Khadijah, sehingga sering menyebut nama beliau. Kadangkala hingga menimbulkan perasaan cemburu dikalangan isteri-isteri baginda.

Diriwayatkan juga, Jibril as setiap kali selepas memberi wahyu kepada Rasulullah sebelum meminta diri, selalu mengirim salam kepada Khadijah. Suatu hari Rasulullah SAW telah bertanya beliau, dan jawab Jibril, “Khadijahlah satu-satunya perempuan yang Allah SWT berkenan tutur katanya”.

2. Memberi salam.
3. Memaniskan wajah.

Juga terutamanya kepada ahli keluarga. Rasulullah SAW pernah bersabda,”Kamu senyum sahaja pun sudah menjadi sedekah.” Terdapat juga suatu syair Arab yang berbunyi :”Nak buat baik, sangatlah mudah, Maniskan wajah, lembutkan lidah.” Maka setelah diberi peringatan oleh Rasulullah SAW marilah kita bertafakkur dan bermuhasabah diri-diri kita. Sekiranya terdapat sifat-sifatburuk yang boleh menjerumuskan kita ke dalam api neraka itu, maka eloklah kita mengubah sikap kita dari sekarang.